Man Kero Terduga BD Ganja Asal Perbaungan Ditangkap Satres Narkoba Polres Sergai
SERGAI, metro24jam.news– S alias Man Kero (49) terduga bandar narkotika jenis ganja, ditangkap Satres Narkoba Polres Sergai usai bertransaksi dengan pembelinya.
Warga Dusun III Desa Citaman Jernih, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Ser Bedagai ini ditangkap tidak jauh dari rumahnya bersama barang bukti diduga narkotika jenis ganja.
Kapolres Sergai AKBP Oxy Yudha Pratesta melalui Kasat Narkoba Polres Sergai AKP Juriadi membenarkan penangkapan tersebut.
“Man kero ditangkap Selasa (12/9) pukul 20.00 Wib bersama barang bukti 13 paketan terbungkus kertas diduga narkotika jenis ganja seberat 18,26 gram, 1 bungkus kertas rokok merek gajah baru berwarna coklat dan uang tunai Rp 50.000,” jelas AKP Juriadi kepada metro24jam.news, Rabu (13/9).
Dijelaskan AKP Juriadi penangkapan itu menindaklanjuti infomasi dari masyarakat tentang seorang laki laki paruh baya dengan panggilan Man Kero dengan ciri ciri tinggi kurus, hitam, mata kero, rambut ikal sering menjual narkotika jenis ganja di rumahnya.
Merespon infomasi tersebut tim langsung melakukan penyelidikan dengan menuju ke lokasi. “Saat melakukan penyelidikan ternyata benar terlihat ada dua orang dengan gelagat mencurigakan seperti sedang bertransaksi, saat tim datang mereka berusaha melarikan diri dengan berlari secara terpisah, namun 1 org berhasil diamankan dan mengaku bernama Man Kero,” kata AKP Juriadi.
Sambungnya, saat dilakukan penggeledahan badan ditemukan 1 bungkus kotak rokok yang diselipkannya di balik celana dalamnya, setelah dibuka berisi 13 bungkus kecil yang diakuinya adalah ganja kering.
“Hasil introgasi terhadap Man Kero mengaku memperoleh ganja tersebut
dari seorang laki laki yang berinisial A dan bertemu di rel kreta api di Medan, dari pengakuan Man Kero, ianya telah 3 kali melakukan pembelian dari laki-laki berinisial A, setiap membeli sebanyak 20 bungkusan,” ungkapnya.
Guna proses sidik lebih lanjut, tersangka berikut barang bukti dibawa ke Mako Sat Narkoba Polres Sergai. (siddik)
