Kerap Meresahkan dan Melakukan Pencurian, Warga Dusun IV Tangkap W
SERGAI, metro24jam.news- Seorang maling tertangkap dan diamuk massa di dusun IV Desa Pekan Sialang Buah, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai). Senin (24/7).
Pasalnya, maling yang diketahui berinisial W (19) warga Pekan Sialang Buah itu, diduga hendak masuk ke salah satu rumah warga dusun IV Kebun Ubi, Desa Pekan Sialang Buah dengan merusak pagar belakang rumah warga tersebut yang terbuat dari jaring, namun pemilik rumah mendengar dan berteriak maling.
Mendengar ada warga berteriak maling, spontan masyarakat sekitar pun ikut melakukan pengerjaan. W pelaku yang selama ini meresahkan warga Desa Pekan dan Desa Sialang Buah akhirnya tertangkap warga dan dihakimi massa.
Sementara itu, melihat amukan massa yang sudah tersulut emosi, pelaku akhirnya langsung diamankan oleh warga dan digiring ke kantor Desa Pekan Sialang Buah untuk diselamatkan dan menghindari amukan massa yang semakin beringas karena sering terjadinya pencurian di desa mereka.
Selanjutnya warga pun berduyun datang penuhi ruangan kantor desa Pekan Sialang Buah dan melakukan interogasi. Dengan kondisi wajah lebam disaksikan Kepala desa Pekan Sialang Buah dan Kadus dusun IV dan V.
Tak berselang waktu lama, personel Polsek Teluk Mengkudu dipimpin langsung oleh Kanit Reskrim, Ipda Marsidi Ginting dan beberapa Personel Polsek Teluk Mengkudu langsung memborgol dan membawa W ke Polsek Teluk Mengkudu.
Sementara itu, warga Desa Pekan Sialang Buah bermarga Gunting, mengaku pernah kehilangan Angkong (Kertas Sorong) dan beberapa warga lainnya yang enggan disebut namanya juga mengaku sering kehilangan ayam,
Atas tertangkapnya W warga pun berharap kepada Kepala desa Pekan Sialang Buah dan Kadus dusun IV dan V, agar jangan melepaskan pelaku yang kerap melakukan pencurian dan sering dilepas.
Selain itu warga yang sering kehilangan meminta pihak Kepolisian khususnya Polsek Teluk Mengkudu untuk mengungkapkan komplotan W juga menangkap siapa aja yang ikut bersama W dalam melakukan pencurian. (Bambang Sujatmiko)
