Metro24jam.news, TANAH KARO: Wakil Bupati Kabupaten Karo, Theopilus Ginting buka acara Siosar Culture and Camp Festival Tahun 2022 di Jambur Siosar, Sabtu (5/11/2022). Siosar Culture and Camp Festival Tahun 2022 ini mengambil tema, “Daun Hijau di bawah Embun Yang Suci”.
Kegiatan ini bertujuan menciptakan peluang ekonomi baru, bagi masyarakat selain dari pertanian serta menggali nilai-nilai kultural, untuk diteruskan kepada generasi muda di Siosar melalui pertunjukan, dan mengajak masyarakat Siosar untuk menciptakan desa wisata berbasis alam, dan budaya.
Theopilus Ginting mengungkapkan, atas nama Pemerintah Karo memberikan apresiasi kepada kolaborasi unik mahasiswa pendidikan musik Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan, dan tiga desa yang ada di Siosar yaitu Bakerah, Simacem dan Sukameriah begitu juga Komunitas Karo Creative yang mendukung terselenggaranya Siosar Culture and Camp Festival Tahun 2022.
“Harapan kita, dengan dilaksanakannya pentas seni, dan budaya di Karo yang dikemas secara apik, dan menarik akan menjadi salah satu atraksi pariwisata, yang dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Karo secara umum, dan khususnya desa yang berada di Siosar,” tegas Theopilus Ginting.
Kegiatan seperti ini, lanjut dikatakan Theopilus Ginting, juga dapat menjadi inspirasi, dan pengetahuan generasi muda mengenai citra, dan jati diri masyarakat akan ragam budaya Karo. Serta menjadi identitas diri khusunya, bagi para generasi milenial.
Untuk itu mari kita jadikan momentum ini menjadi motivasi mengembangkan potensi diri, bagi para penggiat budaya milenial, yang dikolaborasikan dengan penggiat budaya senior untuk melestarikan budaya, dan tradisi dalam rangka pemulihan dan mengembalikan kejayaan pariwisata di Karo.
Seusai menyampaikan sambutan, wakil bupati secara resmi membuka kegiatan Siosar Culture and Camp Festival Tahun 2022 dengan pemukulan Keteng-Keteng sebagai alat musik tradisional Karo. (Bay)
