Beranda News Buka Mata Bendahara DPC PERADI Sebut Ancaman Kadis Pendidikan Sergai Kepada Wartawan Merupakan Pidana...

Bendahara DPC PERADI Sebut Ancaman Kadis Pendidikan Sergai Kepada Wartawan Merupakan Pidana Verbal

711
0
Foto: Advokat Bendahara DPC PERADI Deli Serdang dan DPN YLC PERADI(24jam.news/Bambang Sujatmiko)

Metro24jam.news, SERGAI – Bendahara DPC Peradi Deli Serdang-Serdang Bedagai-Tebing Tinggi, Alamsyah SH menyatakan, ucapan bernada ancaman yang dilontarkan Kepala Dinas Pendidikan Sergai, Suwanto Nasution kepada wartawan dengan mengatakan akan mematahkan tulang dari wartawan saat dikonfirmasi, jelas merupakan tindakan yang tidak terpuji bahkan merupakan tindakan pidana secara verbal.

Hal tersebut disampaikan Alamsyah melalui pesan elektronik WhatssApp, Jumat (20/10/22). “Ucapan dari Kadis Pendidikan yang mengatakan akan mematahkan tulang dari oknum wartawan jelas merupakan tindakan yang tidak terpuji bahkan merupakan tindakan pidana secara verbal,” jelas Alamsyah.

Pengacara tersebut justru merasa heran dengan sikap Kadis Pendidikan yang sudah selayaknya memilki moral dan integritas tinggi. Namun, yang terjadi sebaliknya.

“Bagaimana mungkin seorang Kadis Pendidikan yang tentunya memiliki moral dan integritas tinggi bisa dengan seenaknya melakukan pengancaman secara verbal kepada wartawan yang jelas-jelas sedang menjalankan profesinya sebagaimana UU NO 40 TAHUN 1999 tentang pers,” jelas Alamsyah.

Dengan tegas Alamsyah menerangkan, bahwa wartawan dilindungi secara undang-undang dalam menjalankan profesinya, andai saja ada konfirmasi dan ataupun pemberitaan yang menurut Kadis Pendidikan ada unsur ketidak professional dalam melakukan tugasnya tentunya yang dilakukan oleh Kadis adalah melakukan hak jawab bukan malah melakukan pengancaman secara verbal. Hal tersebut jelas menunjukkan sifat arogansi dari seorang Kepala Dinas.

“Wartawan dilindungi secara undang-undang dalam menjalankan profesinya. Jika ada konfirmasi dan ataupun pemberitaan yang menurut Kadis Pendidikan ada unsur ketidak professional dalam berita/konfirmasi tentunya, yang dilakukan oleh Kadis tersebut adalah melakukan hak jawab bukan malah melakukan pengancaman secara verbal. Hal ini jelas menunjukkan sifat arogansi dari seorang kepala dinas apalagi jabatannya yang notabene harusnya memiliki akhlak dan integritas tinggi,” jelas Alamsyah yang juga Sekjen Satgas IPK Sergai ini.

Terkait ucaoan tersebut, Alamsyah meminta Bupati Sergai mengevaluasi kembali semua Kepala Dinas agar jangan menggunakan gaya dan jiwa premanisme dalam memimpin institusinya.

“Kepada Bupati Sergai agar mengevaluasi kembali semua Kepala Dinas. Jangan menggunakan gaya dan jiwa premanisme dalam memimpin institusinya,” terang Alamsyah. Lewat pesan WhatsAppnya. (Bambang Sujatmiko)