Beranda Peristiwa 2.800 Ekor Ayam Siap Panen Milik PT KSM Terpanggang

2.800 Ekor Ayam Siap Panen Milik PT KSM Terpanggang

491
0
Kandang pembibitan ayam di Dusun Karang Sari, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai terbakar. (humas polres sergai)

Metro24jamnews.com, SERGAI – Kandang pembibitan ayam di Dusun Karang Sari, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai terbakar, Senin (5/9/2022) sore. Akibatnya 2.800 ayam siap panen milik perusahaan PT Karya Semangat Mandiri mati terpanggang api.

“Kejadian sekitar pukul 14.30 Wib. Begitu mendapatkan informasi kita dari Unit Pemadam Kebakaran Lubuk Pakam terjun ke lokasi. Sekitar 2.800 ayam dalam satu kandang tadi mati terbakar,” ujar Hamdani Admaja, Dinas Pemadam Kebakaran Lubuk Pakam.

Sebanyak empat unit mobil pemadam kebakaran pun dikerahkan dalam insiden kebakaran tersebut dan dibantu warga berjibaku memadamkan kobaran api yang cukup besar.

“Memang api cukup besar, karena kandang ayam yang terbuat dari kayu dan atap rubiah. Setidaknya ada empat mobil pemadam yang tadi diterjunkan. Butuh waktu hampir tiga jam lamanya bagi petugas pemadam kebakaran untuk menjinakkan api,” ujar Hamdani.

Hamdani mengatakan, pihak baru pulang ketika bara api yang membakar kandang ayam benar benar padam. “Kita baru pulang tadi ketika areal sudah steril karena kami harus memastikan bara api juga padam agar tidak ada kebakaran kembali,” ujarnya.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran tersebut. Namun diperkirakan perusahaan ternak ayam merugi hingga ratusan juta rupiah.

Penyebab pasti kebakaran pun belum diketahui, namun Hamdani menduga api berasal dari blower kipas angin yang berada di dalam kandang tersebut.

“Untuk penyebab belum diketahui secara pasti karena kepolisian masih melakukan pemeriksaan. Namun saya duga melihat dari pergerakan api mungkin dari blower kipas angin yang ada disana korsel kemudian terbakar,” tutupnya.

Sementara itu Polres Sergai dan Kapolsek Perbauang AKP M Pandiangan belum memberikan keterangan terkait kebakaran tersebut.*

Penulis: Bambang, Editor: Bambang