Metro24jamnews.com, DELI SERDANG – Ratusan warga STM Hilir unjuk rasa ke kantor Bupati Deli Serdang Senin (15/8/22). Warga menuntut pengaspalan jalan.
Pengunjuk rasa datang menggunakan sejumlah mobil pick up dan sepeda motor membawa sejumlah poster dan spanduk. Mereka mendapat pengawalan dari Satpol PP dan Polresta Deli Serdang.
Rahmad JP Hutabarat salah seorang pengunjuk rasa dalam orasinya mengatakan, sudah puluhan tahun jalan menuju Desa Lau Barus tidak pernah mendapat perhatian dari Pemkab Deli Serdang.
“Untuk itu, kami minta kepada Pemkab Deli Serdang segera melakukan pengaspalan di daerah kami. Apalagi, jalan di Desa Lau Barus sepanjang 10 kilometer kondisinya cukup memprihatikan,” kata Rahmad JP Hutabarat.
Menurut Hutabarat, akibat jalan yang rusak parah membuat aktivitas warga menjadi terhambat. Baik anak sekolah maupun transportasi pertanian. Lebih parah lagi jika musim hujan.
Setelah sekitar 30 menit melakukan orasi, Asisten I Setdakab Deli Serdang, Citra Efendi Capah menemui para pengunjukrasa untuk meminta perwakilan masuk ke kantor bupati melakukan dialog.
Dalam pertemuan itu, Capah menjelaskan bahwa unjuk rasa tidak dilarang dan dilindungi undang-undang. Terkait aspirasi warga, sebenarnya Dinas Sumber Daya Air, Bimanamarga, Bina Kontruksi (SDAMBBK) Deli Serdang sudah menampung aspirasi warga, meski secara bertahap.
Sekretaris Dinas SDABMBK, Ismail yang hadir dalam pertemuan itu menjelaskan bahwa pertemuan itu menampung aspirasi masyarakat untuk melakukan pelebaran jalan. Begitu juga untuk pengaspalan jalan Lau Barus sepanjang 2 kilometer yang akan dikerjakan tahun ini.
“Tahun ini yang bisa kita aspal hanya sekitar 2 kilometer. Itupun kita tampung dalam ABPD Perubahan yang akan kita kerjakan selama bulan Oktober,” papar Ismail.
Capah menambahkan, apa yang disampaikan Sekretaris Dinas SDAMBBK merupakan bentuk kepedulian Pemkab Deli Serdang untuk masyarakatnya. Setelah menampung aspirasi warga, Asisten I Citra Efendi Capah dan warga meninggalkan ruang rapat.
Hanya saja, meski pihak Pemkab Deli Serdang sudah menjelaskan bahwa yang bisa dikerjakan tahun ini sepanjang 2 kilometer, tapi warga tetap ngotot agar dikerjakan 10 kilometer.
Hal itu, Citra Efendi Capah mengatakan bahwa tahun ini Pemkab Deli Serdang hanya mampu melakukan pengaspalan jalan Desa Lau Barus sepanjang 2 kilometer.
“Tadi sudah kita jelaskan kalau pengaspalan jalan dilakukan secara bertahap. Inikan tentang keuangan daerah. Tahun depan kita lanjutkan lagi,” papar Capah sambil meninggalkan ruang rapat.
Massa yang juga membawa anak usia sekolah berjanji akan datang kembali dengan jumlah yang lebih besar.*
Penulis: Hendra, Editor: Hendra
