Beranda Peristiwa Seorang Personel Polsek Pagar Marbau Meninggal Dunia Usai Main Bola

Seorang Personel Polsek Pagar Marbau Meninggal Dunia Usai Main Bola

256
0
Abdul Haris Sinaga saat masih di lapangan. (foto: ist)

Metro24jam.news, DELI SERDANG – Aiptu Abdul Haris Sinaga meninggal dunia usai bermain sepak bola di Lapangan Sidodadi bola kaki Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang, Minggu (7/8/22).

Sebelum Salat Zuhur, Senin (8/8/22) personel Polsek Pagar Marbau Jajaran Polresta Deli Serdang itu dibawa dari rumah duka Gang Bunga Belakang Kantor Desa Bakaran Batu Kecamatan Lubuk Pakam
menuju kampung halamannya di Kecamatan Pegajahan Kabupaten Serdang Bedagai untuk dikebumikan.

Sebelum dimakamkan, jenasah pelatih PSDS Deli Serdang Junior 2022 itu lebih dulu di Salatkan di Mesjid Jami’ Ar Rahman dekat rumahnya. Abdul Haris Sinaga meninggalkan seorang istri bernama Wati dan 3 orang anak. Anak laki-laki pertama Haris juga anggota Polri.

Wati saat dikonfirmasi di rumahnya mengaku tidak menyangka atas kepergian suami tercintanya. Karena menurutnya tidak ada firasat lain sepulang dari pesta di Pegajahan Sergai. “Saya tidak menyangka kepergiannya secepat ini. Minggu siang kami baru saja pergi pesta di Pegajahan,” kata Wati.

Sebelum tutup usia, Haris yang pernah menjadi penunggang motor besar Sat Lantas Polresta Deli Serdang, Minggu pagi sempat latihan bola di Lapangan PU Komplek Kantor Bupati Deli Serdang. Siangnya almarhum dan keluarga pergi pesta di Pegajahan yang merupakan kampung Abdul Haris.

“Sangat sedih kepergiannya. Saya tidak menyangka. Setelah saya diantar pulang ke rumah. Kemudian suami saya pergi lagi ke Lapangan Sidodadi di Beringin untuk bermain bola. Lalu tiba-tiba dapat kabar buruk,” tuturnya sedih.

Informasi diperoleh sebelum meninggal dunia almarhum bermain bola hingga selesai. Namun usai minum almarhum terjatuh. Kemudian dilarikan ke RS Patar Asih namun tidak tertolong. Diduga penyakit jantung almarhum kambuh.

“Kami kehilangan teman baik yang merupakan pecinta sepak bola. PSDS juga kehilangan karena almarhum dikenal pelatih junior yang baik,” tutur Ceker teman almarhum.*
Penulis: Hendra, Editor: Janopa Sihhotang