Beranda News Hukum & Kriminal Pemkab Langkat Sambangi Keluarga Korban Pembunuhan

Pemkab Langkat Sambangi Keluarga Korban Pembunuhan

284
0
Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak saat menyambangi rumah korban (f: die)

Metro24jam.news – Pemerintah Kabupaten Langkat melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, diwakilkan oleh Kepala Bidang Perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) Melyana S Stp bersilaturahmi ke rumah keluarga diduga sebagai korban penganiayaan dan tindak asusila hingga menyebabkan hilangnya nyawa seorang anak dibawah umur, Rabu (22/6/22) siang.

Reaksi cepat Kepala Bidang PPA bersama beberapa anggota lainnya untuk memberikan dukungan moril kepada pihak keluarga atas musibah yang sedang dialami, serta berkordinasi terkait permasalahan yang sedang dihadapi.

“Saya atas nama pemerintah Kabupaten Langkat serta secara pribadi turut Berduka cita yang sedalamnya dan bela sungkawa atas musibah yang dialami keluarga, mudah mudahan kasusnya segera terungkap,” sebut Kabid PPA.

Lebih lanjut Melyana juga memberikan dukungan moril agar pihak keluarga tidak berlarut dalam kesedihan dan berharap dapat memberikan informasi sedetail mungkin kepada pihak Kepolisian agar kasusnya segera terselesaikan.

Mely juga mengatakan jika nantinya ada menemui kendala dibelakang hari pihak keluarga bisa berkordinasi dengan PPA Langkat, “jika nantinya ada ditemui kendala atau hambatan kita saling berkordinasi saja, selagi hal atau permasalahan memang masih kewenangan instansi kami, kita akan coba cari jalan keluarnya,” jelas Mely dihadapan keluarga.

Diketahui salah seorang pihak keluarga yang masih dibawah umur dan bersetatus sebagai pelajar diduga kuat menjadi korban tindak kekerasan secara fisik dan asusila, yang kasusnya kini telah ditangani oleh pihak Kepolisian Resor Langkat.

Berdasarkan penuturan ibu korban, putrinya tidak kembali kerumah pada Rabu (15/6/22) lalu, saat itu berpamitan untuk mengikuti remedial seusai pelaksanaan ujian nasional disekolahnya.

Saat itu hingga jam pulang sekolah korban yang biasanya sudah kembali kerumah belum juga terlihatdan sejak itu pula korban tidak ada pulang kerumah.

Pihak keluarga selanjutnya melaporkan kejadian tersebut (tentang anak hilang) dan juga turut disebarkan di media sosial, dengan mencantumkan photo serta alamat orang tua korban.

Selanjutnya Selasa(21/6/22) sekira pukul 18.30 WIB, seorang pengembala ternak lembu dikejutkan dengan penemuan mayat disekitar semak rerumputan. Dan kejadian langsung dilaporkan ke pada kepala lingkungan sekitar dan selanjutnya diteruskan ke pihak Kepolisian Pangkalan Berandan.

Dan mayat selanjutnya Dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan Visum et Repertum.*

Penulis: Die